Melatih Kemandirian Game Level#2 Part 13

Assalamualaikum. Sore ini Bekasi diiringi hujan deras namun menyejukkan udara sekitar. Biasanya kipas angin non stop di ruang tengah kecuali malam hari, saat ini sepertinya dia bisa istirahat sejenak. Danish sedang tertidur pulas, tidur siangnya mundur yang biasanya pukul 12.00, tadi pukul 13.00 jadi nanti siap-siap aja kalau tidur malamnya makin malam.

Sembari Danish tidur, segala urusan domestik harus segera dieksekusi, cuci piring, cuci pakaian, sapu rumah, dan terakhir bikin cireng untuk Danish. Alhamdulillah Danish terbangun saat sebagian besar pekerjaan sudah beres. Oia, latihan memakai baju hari ini diwarnai drama nangis gegara waktu mandi dikeramasin. Memang salah ibunya yang suka memaksa Danish untuk keramas, apalagi pakai air biasa. Memang beerapa hari ini Danish selalu mandi air biasa, no air hangat lagi kecuali di rumah neneknya di Bandung, secara air disana dinginnya seperti air es. Danish sebenarnya sudah mengerti kalau sudah saatnya memakai baju sendiri tetapi dia masih enggan karena masih kesulitan memasukkan tangan atau kaki ke lubang baju/celana. Kalau saya sedikit memaksa dia malah semakin enggan tapi saat dibiarkan, tiba-tiba dengan inisiatif sendiri mau memakai. Kuncinya adalah kurangi tekanan atau paksaan ke anak untuk segera menyelesaikan sesi latihan.

Yups,tetap semangat Bunda. Selalu perbaharui niat kita untuk mendidik anak. Saat mendidik pasti pernah melakukan kesalahan, tapi selalu adan jalan untuk memperbaikinya selama kita menyadari kesalahan tersebut. Sampai jumpa lagi besok Bunda.

Wassalamualaikum.